Tangis di Bawah Bendera Toleransi
Saya akan memulai tulisan ini dengan melakukan refleksi terhadap dan tentang diri saya sendiri, sebagai seseorang yang terlahir dalam cakupan dan batasan geografis yang “sengaja” dinamakan Indonesia. Iya, Indonesia yang digadang-gadangkan sebagai negara dengan kekayaan dan keragaman budayanya. Indonesia dengan masyarakatnya yang saling menghargai dan bertenggang rasa terlepas dari semua perbedaan. Indonesia dengan semua jargon-jargonnya yang sekelebat menenangkan.
(more…)